MEDIAsatu.co, Boltim-Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto, S.Sos, M.Si, mengingatkan kepada sangadi (kepala desa) tidak alergi terhadap kritikan dari anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
Hal itu ditegaskan bupati pada sambutan pembukaan pelantikan 122 anggota BPD wilayah Kecamatan Modayag Bersatu dan Kecamatan Mooat periode 2022-2028 yang digelar di kantor bupati, Selasa 6 September 2022.
Dikatakan bupati, BPD merupakan lembaga resmi yang diatur oleh negara dengan tugas pengawasan, karena jabatan BPD itu adalah jabatan yang sangat strategis dalam mengawal pembangunan desa.
“BPD itu adalah DPR kecil yang ada di dalam desa. Jadi kalau ada BPD melakukan kritikan, sangadi jangan alergi, “ tegas bupati.
Meski demikian, bupati berharap kepada anggota BPD dalam menejalankan tugas tidak semena-mena. Artinya, ketika melakukan kritikan BPD harus sopan dan tidak arogan.
Sebaliknya juga kata bupati, BPD harus memposisikan diri sebagai pengawas, bukan menjadi mitra untuk merumuskan dan membicarakan sesuatu yang tidak masuk akal dengan sangadi.
“BPD memiliki tugas dan fungsi yang telah diatur. Oleh karena itu, sangadi dapat menjaga mitra hubungan secara profesional, ” imbuh bupati.
(Rill)